Kepemimpinan Transformasional I
Shalom,
Kepemimpinan tidaklah selalu berarti berjalan paling depan dengan beberapa orang mengikuti jejaknya di belakang. Di satu sisi, pemimpin memang harus memberikan contoh kepada pengikutnya tentang bagaimana sesuatu dikerjakan, disusun, disikapi, ditindaklanjuti, dan sebagainya. Namun, tugas seorang pemimpin sejati tidaklah berhenti pada kemampuan pengikut untuk melakukan apa yang pemimpin lakukan. Seorang pemimpin adalah agen perubahan yang memiliki misi untuk menciptakan pemimpin baru, yang bahkan dapat memimpin jauh lebih baik daripada dirinya sendiri. Yesus berkata kepada Filipus, "... barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu" (Yohanes 14:12). Lalu, bagaimana seorang pemimpin dapat mewujudkan itu? Kesadaran akan yang benar, baik, dan penting, sering kali relatif rendah dalam diri para pengikut. Tugas pemimpinlah untuk menaikkan hal itu serta meningkatkan kebutuhan mereka akan prestasi, aktualisasi diri, dan kematangan moral. Pemimpin harus mengupayakan perubahan menyeluruh dalam diri pengikutnya, bukan sekadar membuat mereka mengikuti dia.
Kita sedang memasuki awal tahun 2015, dan ini menjadi momen yang sangat pas untuk merencanakan semua hal tentang kepemimpinan kita. Pada edisi ini, e-Leadership membahas tentang pemimpin yang membawa perubahan. Ada tujuh tanda yang dapat digunakan sebagai indikator bahwa seseorang adalah pemimpin yang membawa perubahan. Juga, jangan lewatkan renungan awal tahun, yang diinspirasi oleh doa seorang jenderal. Mari kita menjadi pemimpin yang transformasional tahun ini.
Pemimpin Redaksi e-Leadership,
Berlin B.
Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus. (1 Korintus 11:1)
http://alkitab.mobi/tb/1Ko/11/1/ >